Enter your keyword

Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui BP2D Gagas Kolaborasi dengan ITB dalam Rangka Implementasi Perda No. 1 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Riset dan Inovasi Daerah

Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui BP2D Gagas Kolaborasi dengan ITB dalam Rangka Implementasi Perda No. 1 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Riset dan Inovasi Daerah

Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui BP2D Gagas Kolaborasi dengan ITB dalam Rangka Implementasi Perda No. 1 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Riset dan Inovasi Daerah

Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen memperkuat riset dan inovasi melalui Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Riset dan Inovasi Daerah. Perda ini menjadi landasan untuk membangun ekosistem riset dan inovasi yang solid di Jawa Barat dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah, akademisi, industri, hingga masyarakat.

Kunjungan Kerja BP2D ke ITB untuk Membangun Sinergi

Sebagai langkah konkret, Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat mengadakan kunjungan kerja ke Direktorat Riset dan Inovasi Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Kamis, 14 Agustus 2025, pukul 10.00 hingga 12.00 WIB. Pertemuan ini berlangsung di Ruang Rapat A Gedung CRCS lantai 6, Jalan Ganesha 10 Bandung.

Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin kerja sama antara pemerintah daerah, khususnya BP2D, dengan perguruan tinggi guna mendorong riset dan inovasi yang berkelanjutan demi kemajuan Jawa Barat. Rombongan BP2D yang hadir dipimpin oleh Kaban, Dr. Taufiq Budi Santoso, didampingi oleh:

  • Sekban, Tita Nurroswita, S.P., M.M.
  • Kabid Sosial Kependudukan, Inge Wahyuni, S.K.M., M.P.P., M.T.
  • Kabid Pemerintahan dan Pengkajian Peraturan, Retno Mulyayani, S.STP., M.Si.
  • Kabid Ekonomi Pembangunan, Erlina Dalisaputra, S.Pt., M.T.
  • Kabid Inovasi dan Teknologi, Arief Dhany Sutadian, S.T., M.Eng.,Ph.D.

Rombongan tersebut disambut langsung oleh jajaran Direktorat Riset dan Inovasi ITB, yaitu Direktur Riset dan Inovasi ITB, Prof. Dr. Elfahmi, S.Si., M.Si.; Deputi Direktur Bidang Riset dan Diseminasi Nur Ahmadi, S.T., M.Eng., Ph.D., Kepala Subdirektorat Program, Monitoring, dan Evaluasi, Noviyanti, A.Md., S.M.; Kepala Subdirektorat Keuangan dan Anggaran, Raditya Panji Birama, A.Md., S.E.; dan Kepala Subdirektorat Sarana, Prasarana, dan Sistem Informasi, Housny Mubarok, S.T..

Kolaborasi Riset untuk Mendukung Pembangunan Daerah

Dalam paparannya, BP2D menyoroti peran strategis perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan daerah. Perguruan tinggi diharapkan tidak hanya menghasilkan penelitian yang relevan dengan prioritas pembangunan, tetapi juga menyebarluaskannya kepada masyarakat, membangun sinergi antar pemangku kepentingan, dan mengajukan inovasi yang memberikan solusi nyata.

Beberapa peluang kolaborasi yang ditawarkan BP2D meliputi penyusunan proposal bersama, supervisi gabungan, diseminasi hasil riset, program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik, dan pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM). Fokus riset diarahkan pada isu-isu krusial seperti ekonomi hijau dan biru, kualitas SDM, kesenjangan infrastruktur, tata ruang berkelanjutan, daya dukung lingkungan, serta tata kelola pemerintahan yang adaptif.

ITB diharapkan dapat berperan aktif dalam penelitian berbasis kearifan lokal, pengembangan energi terbarukan, perencanaan teknis infrastruktur, dan desain bangunan berkelanjutan untuk mewujudkan pembangunan Jawa Barat yang inklusif, berkelanjutan, dan berbasis ilmu pengetahuan.

Acara diakhiri dengan pemberian cinderamata oleh Prof. Dr. Elfahmi, S.Si., M.Si., yang menjabat sebagai Direktur Riset dan Inovasi ITB, kepada Dr. Taufiq Budi Santoso selaku Kepala BP2D. Pertukaran cinderamata ini menjadi simbol komitmen bersama antara BP2D Provinsi Jawa Barat dan ITB untuk membangun sinergi riset dan inovasi.