Rapat Koordinasi Revitalisasi Jurnal Ilmiah di Lingkungan Institut Teknologi Bandung
Institut Teknologi Bandung (ITB) mengambil langkah strategis untuk memperkuat tata kelola dan daya saing jurnal ilmiah dengan meluncurkan program revitalisasi jurnal serta pengembangan platform penerbitan baru bernama Wawasan: Toward Premier Science & Technology Publisher.
Inisiatif ini disosialisasikan dalam Rapat Koordinasi Revitalisasi Jurnal Ilmiah yang digelar di Auditorium PAU Lt. 8, Kampus ITB Ganesha, pada hari Kamis, 30 Oktober 2025, setelah acara makan siang pada pukul 12.00 WIB – selesai dan dihadiri oleh para Chief Editor dan perwakilan jurnal ilmiah ITB. Antara lain:
- Popi Septiani, Ph.D. – 3BIO: Journal of Biological Science, Technology and Management
- Dr. apt. Hegar Pramastya, S.Si., M.Si. – Acta Pharmaceutica Indonesia
- As’ad Farag – ASEAN Journal on Hospitality and Tourism
- Mika Rizki Puspaningrum, S.Si., M.T., Ph.D. – Bulletin of Geology
- Mochamad Apri – Communication in Biomathematical Sciences
- Prof. Edy Tri Baskoro, M.Sc., Ph.D. – Electronic Journal of Graph Theory and Applications
- Mistriana – International Journal on Electrical Engineering and Informatics
- Dr. Khoiruddin, S.T., M.T. – Journal of Engineering and Technological Sciences
- Dr. Achmad Munir – Journal of ICT Research and Application
- Fardiah Qonita Ummi Naila – Journal of Regional and City Planning (JRCP)
- Prof. Dr. Hasrini Sari, S.T., M.T. – Journal of Research in Industrial Engineering and Management
- Dr. Taufikurahman – Journal of Rural Development & Applied Technology (JoRDAT)
- Hafiz Aziz Ahmad, S.Sn., M.Des., Ph.D. – Journal of Visual Art and Design (JVAD)
- Naufal Dzaki – Jurnal Sains Keolahragaan dan Kesehatan (JSKK)
- Dr. Asril Pramutadi Andi Mustari, S.Si., M.Eng. – Indonesian Journal of Physics
- Shania Argiliana – Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi
- Dr. Prima Roza, S.E, M.Ed. – Jurnal Sosioteknologi
- Dr.-Ing. Daniel Pramudita, S.T.P., M.Sc. – Jurnal Teknik Kimia Indonesia
- Faiz Hasan, S.T., M.T. – Jurnal Teknik Lingkungan
- Prof. Dr. Ir. Herlien Dwiarti Setio – Jurnal Teknik Sipil
- Sira Kamila, S.S. – Katarupa
- Pramudita Satria Palar, ST., MT, Ph.D. – Mesin
- Mustika Ratna Dewi, SST.Par., M.P.Par. – Warta Pariwisata
- Firmanda Satria, S.Ds., M.Ds. – Wimba: Jurnal Komunikasi Visual
- Supri Haryanto – Jurnal Managemen Teknologi
- Resti Novia – The Asian Journal of Technology Management (AJTM)
- A.A. Nugraha – Journal of Mathematical and Fundamental Science
Acara diisi oleh Dr. rer. nat. Rino Rakhmata Mukti, S.Si., M.Sc. dan Kepala Subdirektorat Sarana, Prasarana, dan Sistem Informasi DRI ITB, Housny Mubarok, S.T. sebagai narasumber, serta Faizal Immaddudin Wira Rohmat, S.T., M.T., Ph.D. sebagai moderator acara.

Pembukaan dan Tujuan
Rapat dibuka oleh Yuliah Qotimah M.T., Kepala Seksi Pengelolaan Jurnal dan Non Jurnal DRI ITB, yang menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk:
- Menyampaikan visi ITB dalam revitalisasi jurnal
- Memperkenalkan tim pengembang platform penerbitan ilmiah baru
- Menyelaraskan rencana penguatan kualitas, sistem, dan ekosistem publikasi ITB
Sambutan Direksi: Penguatan Infrastruktur dan Keamanan Sistem
Direktur Riset dan Inovasi ITB, Prof. Dr. apt. Elfahmi, S.Si., M.Si., menyampaikan bahwa ITB sedang menyiapkan sistem publikasi mandiri yang lebih aman dan terintegrasi untuk menggantikan OJS, mengingat pengalaman sebelumnya dengan isu keamanan siber.
“Platform baru akan dibangun dengan standar keamanan tinggi, menghadirkan reviewer standby, mendukung keberlanjutan finansial jurnal, serta membuka peluang revenue generation. Selain itu, kami akan meluncurkan program CERDAS (Coaching Eksklusif Riset dan Draf Artikel Saintifik), yaitu coaching clinic untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan jurnal ITB,” ujar Prof. Elfahmi.
Beliau juga menegaskan bahwa dari 20 jurnal di ITB, hanya lima yang saat ini dikelola langsung institusi, dan penguatan kelembagaan menjadi bagian penting dari transformasi ini.

Tim Revitalisasi dan Arah Kebijakan
ITB memperkenalkan Tim Revitalisasi Jurnal, yang terdiri dari:
- Dr. Rino Rakhmata Mukti
- Dr. Faizal Immaddudin Wira Rohmat
- Housny Mubarok, S.T.
- Ir. Eko Charnius Ilman, S.T., M.T., Ph.D., IPM (anggota tim)
Peta Jalan dan Visi Akademik
Dalam paparannya, Dr. Rino Rakhmata Mukti menyoroti tantangan ekosistem sains nasional, termasuk rendahnya rasio ilmuwan unggul Indonesia di kancah global dan belum terpetanya riset secara sistematis.
Dr. Rino memperkenalkan konsep SciTech Ecosystem yang melibatkan peneliti, pemodal riset, pemerintah, media, dan platform publikasi untuk mempercepat siklus pengetahuan dan inovasi.
Beliau juga mempresentasikan fitur unggulan platform Wawasan yang didesain 10x lebih canggih dibanding platform saat ini, meliputi:
- Ringkasan otomatis berbasis AI untuk reviewer
- Prediksi potensi sitasi dan risiko retraction
- Reviewer scouting otomatis
- Online collaborative anonymized manuscript editor
- Sistem promosi otomatis
- Web publikasi yang cepat, aman, dan elegan
- Sistem komunikasi editorial dan pembayaran terintegrasi
Strategi Operasional: Percepatan Proses dan Kualitas Editorial
Housny Mubarok, S.T., memaparkan strategi teknis revitalisasi jurnal melalui empat pilar:
| Pilar | Pendekatan |
| Supply | Outreach penulis, special issue, pipeline konferensi, dukungan bahasa & editorial |
| Pipeline | Perluasan tim editor, pengembangan reviewer, otomasi workflow |
| Demand | Optimalisasi indexing, SEO, promosi digital, konten multimedia |
| Infrastruktur | Skema pendanaan berkelanjutan, peningkatan SDM dan skalabilitas platform |
Housny juga menegaskan bahwa migrasi dari OJS ke Wawasan akan dilakukan bertahap dengan uji coba sistem pada Desember 2025 dan peluncuran resmi pada triwulan II 2026.

Sesi Diskusi: Tanggapan Editor
Beberapa editor jurnal menyampaikan pertanyaan dan masukan, antara lain:
- Perwakilan Jurnal Matematika: permintaan kompatibilitas LaTeX → akan dipertimbangkan pada tahap proofread
- Mika, Bulletin of Geology: prosedur migrasi OJS & opsi blind review → tersedia single dan double blind, ada pendampingan DOI
- Perwakilan Tribio: terkait akreditasi SINTA → disarankan menunggu proses selesai
- Perwakilan IJE: integrasi platform mandiri → fitur eksklusif Wawasan tetap berada di sistem Wawasan
- Hasrini, JRIEM: akses limpahan artikel & etika sitasi → masih dikaji untuk memastikan etika publikasi
Dr. Rino dan Dr. Faizal turut menambahkan bahwa sistem rekomendasi sitasi akan bersifat opsional dan tetap menghormati keputusan penulis untuk menjaga integritas ilmiah.
Komitmen ITB
Program ini menegaskan komitmen ITB untuk:
- Meningkatkan kualitas dan tata kelola jurnal ilmiah
- Memperkuat ketahanan dataspace publikasi akademik Indonesia
- Menyediakan teknologi penerbitan ilmiah setara standar global
- Mendorong budaya riset dan publikasi berintegritas dan berimpact tinggi
